Langsung ke konten utama

Lomba Cerpen-cerber Femina 2008

ANDA, CALON PENULIS TERKENAL!

Berbekal pengalaman sehari-hari atau imajinasi yang hebat, Anda bisa menghasilkan karya fiksi menarik dan bermutu. Jangan lewatkan Sayembara Mengarang Cerpen & Cerber femina 2008, dengan Ayu Utami sebagai ketua dewan juri. Inilah jalan untuk mewujudkan impian menjadi penulis kenamaan.

SYARAT UMUM SAYEMBARA CERPEN & CERBER:
• Peserta adalah Warga Negara Indonesia.
• Naskah ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan menggunakan ejaan yang disempurnakan.
• Naskah harus asli, bukan terjemahan.
• Tema bebas, namun sesuai untuk majalah femina.
• Naskah belum pernah dipublikasikan di media massa cetak maupun elektronik, dan tidak sedang diikutsertakan dalam sayembara lain.
• Peserta hanya boleh mengirimkan dua naskah terbaiknya.
• Hak untuk menerbitkan dalam bentuk buku dan menyiarkannya di media elektronik ada pada PT Gaya Favorit Press.
• Redaksi berhak mengganti judul dan menyunting isi.
• Naskah yang tidak menang, tetapi dianggap cukup baik, akan dimuat di edisi biasa. Penulis akan mendapat honor pemuatan yang sesuai.
• Keputusan juri mengikat. Tidak dapat diganggu gugat dan tidak diadakan surat-menyurat.
• Karyawan Femina Group tidak diperkenankan mengikuti sayembara ini.

SYARAT KHUSUS CERBER:
• Diketik dengan komputer di atas kertas HVS kuarto dengan jarak dua spasi. Font Arial ukuran 12.
• Panjang naskah antara 40 – 50 halaman.
• Dijilid dan dikirim sebanyak dua rangkap, disertai 1 (satu) disket atau CD berisi naskah.
• Naskah dilampiri formulir asli, fotokopi KTP, dan sinopsis cerita.
• Amplop kiri atas ditulis: Sayembara Mengarang Cerber femina 2008.
• Naskah ditunggu selambat-lambatnya 28 November 2008.
• Pemenang akan diumumkan di majalah femina, terbit akhir April 2009.

SYARAT KHUSUS CERPEN:
• Diketik dengan komputer di atas kertas HVS kuarto dengan jarak dua spasi. Font Arial ukuran 12.
• Panjang naskah 6 – 8 halaman, dan dikirim sebanyak dua rangkap disertai 1 (satu) disket atau CD berisi naskah.
• Naskah dilampiri formulir asli dan fotokopi KTP.
• Amplop kiri atas ditulis: Sayembara Mengarang Cerpen femina 2008.
• Naskah ditunggu selambat-lambatnya 30 September 2008.
• Pemenang akan diumumkan di majalah femina, terbit November 2008.
• Karya pemenang utama akan dimuat di femina edisi tahunan 2009.

Hadiah Sayembara Cerpen

* Pemenang I : Rp4.000.000
* Pemenang II : Rp2.500.000
* Pemenang III : Rp2.000.000
* 3 Pemenang Penghargaan @ Rp1.500.000


Hadiah Sayembara Cerber

* Pemenang I : Rp10.000.000
* Pemenang II : Rp7.000.000
* Pemenang III : Rp5.000.000
* 3 Pemenang Penghargaan @ Rp3.000.000


klik alamat di bawah ini untuk download formulirnya;
http://www.femina-online.com/event/event_detail.asp?id=112&views=17

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Satu Cinta Untuk Eva Dwi Kurniawan

1.        Penyair Eva merupakan penyair yang sangat produktif. Dalam kurun waktu lima bulan, ia menyulap puisi-puisi itu dan jadilah antologi Swara Dewi yang berjumlah 64 judul. Angka genap yang terkesan ganjil, kenapa tidak dibulatkan menjadi 65 saja? Tentu ini memiliki alasan tertentu. Ia menuliskan puisinya dari bulan Januari hingga Mei 2012. Baru kali ini saya melihat ada penyair sedahsyat dan seproduktif ini. Mungkin hidupnya didedikasikan hanya untuk puisi. Dan dengan membaca antologi tersebut, kesan pertamanya adalah menulis puisi itu gampang. Antara kurun Januari hingga Mei saya kembali bertanya, di mana bulan april? Tak ada satu pun puisi yang ditulis bulan April masuk dalam antologi ini. Mungkin bulan April terlalu menyakitkan baginya? Mungkin ia pernah patah hati di bulan April. Tampaknya, Penyair Eva tidak menganggap bulan itu begitu penting, melainkan   ia memilih puisi-puisi yang memiliki tema sama. Ini terlihat dari adanya puisi di bu...

Mengupas Makna Tadarus, Antologi Puisi “Tadarus” karya; Musthofa Bisri

Gus Mus—panggilan akrab A. Mustofa Bisri—menggubah puisi (baca; Al qur'an) menjadi puisi. Apa yang ada di dalam Al qur'an beliau terjemahkan lagi dalam puisi Indonesia. Meski hal ini tidak bisa menandingi, bahkan mustahil untuk menyamai isi dari alqur'an, tapi puisi yang digubah oleh Gus Mus sudah cukup menggerakkan seluruh bulu roma dan mengendorkan sendi-sendi tubuh. Tentu saja hal ini tidak lepas dari pandangan tentang proses kreatif yang dilakukan oleh Gus Mus. Gus Mus yang tak pernah tamat atau lulus sekolah belajar kesenian dengan mengamati masa kecilnya. Jiwa pelukisnya tumbuh saat beliau teringat bahwa pada masa kecilnya beliau pernah memenangkan lomba menggambar dan warnai. Sejak saat itu, beliau sadar bahwa dalam dirinya ada bakat untuk melukis. Kemudian mulailah Gus Mus melukis hingga pada saat ini lukisan beliau sangat terkenal. Salah satu lukisannya yang hanya bertuliskan alif di atas kanvas terjual hingga puluhan juta rupih. Untuk bakat menulisnya sendiri, ber...

Pergerakan Teater Kampus di Yogyakarta

Sebelum tahun 2000, hampir seluruh kampus di Yogyakarta memiliki kelompok teater, bahkan setiap jurusan dan fakultas. Maraknya kelompok teater ini turut menyemerakkan dunia kesenin di Yogyakarta. Jumlah kelompok teater di Yogyakarta sebelum tahuh 2000 diperkirakan mencapai seratus, bahkan lebih. Akan tetapi, geliat kelompok-kelompok teater tersebut tidak sehebat jumlahnya. Satu per satu kelompok-kelompok teater tersebur hilang dari peredaran karena berbagai sebab. Satu-satunya kategori yang masih bertahan hingga saat ini adalah Teater UKM, yaitu kelompok teater yang berada dalam naungan kampus secara langsung. Teater UKM merupakan teater yang legal bergerak dan berproses dalam kampus dengan jaminan dana yang sudah disediakan setiap tahunnya berdasarkan program kerja yang diajukan kepada pihak Kampus. Kelompok inilah yang rutin mengikuti kegiatan-kegiatan nasional sebagai delegasi dari Kampus. Selain itu, pergerakan yang mereka lakukan meluas hingga keluar kampus. Misalnya, mengadakan...